Pembahasan Tentang Fiber Optik

A.Pendahuluan
Assalamu'alaikum wr. wb.
Pada kesempatan kali ini saya akan share tentang fiber optic karena sekarang layanan internet telah menggunakan sera optik untuk media transmisinya dengan menggunakan kecepatan cahaya sehingga akan mempercepat pengiriman data.

Pengertian
Serat optik adalah saluran transmisi atau sejenis kabel yang terbuat dari kaca atau plastik yang sangat halus dan lebih kecil dari sehelai rambut, dan dapat digunakan untuk mentransmisikan sinyal cahaya dari suatu tempat ke tempat lain. Sumber cahaya yang digunakan biasanya adalah laser atau LED. Kabel ini berdiameter lebih kurang 120 mikrometer. Cahaya yang ada di dalam serat optik tidak keluar karena indeks bias dari kaca lebih besar daripada indeks bias dari udara, karena laser mempunyai spektrum yang sangat sempit. Kecepatan transmisi serat optik sangat tinggi sehingga sangat bagus digunakan sebagai saluran komunikasi.

Latar Belakang
  • Jaringan akses menyediakan layanan dari provider ke end user.
  • Layanan aplikasi melalui internet saat ini bervariasi, mulai transfer file, file video, video conference, dsb. Semua layanan tersebut memerlukan bandwidth yang besar dan kecepatan tinggi dalam pentransmisian ke dan dari end user.
  • Dapat menggunakan teknologi berbasis serat optik.

Maksud dan tujuan
  • Menambah wawasan dan pengetahuan
  • Menenal lebih dalam tentang fiber optic
  • Memahami fitur Fiber optic
Hasil yang diharapkan
Mampu mengenal dan dapat memahami tentang fiber optik.

B.Alat dan Bahan
Laptop dan Ebook Jaringan fiber optik.

C.Jangka waktu pelaksanaan
4 jam.

D.Proses dan Tahapan

Jaringan Optik
• Jaringan optik adalah sebuah jaringan dimana layer fisiknya menggunakan kabel serat optik.
• Trunk-trunk kabelnya diinterkoneksikan dengan optical cross-connects (OXC), dan sinyal dilewatkan atau di-drop menggunakan optical add/drop multiplexers (OADMs).
• Sebagian besar teknologi optik saat ini menggunakan switch OEO (optical-electrical- optical) untuk mengkonversikan sinyal optik menjadi sinyal listrik kemudian diproses, selanjutnya dikonversikan kembali ke sinyal listrik untuk ditransmisikan.

Hybrid Fiber Coax (HFC)
• Merupakan kombinasi dari serat optik dan kabel koaksial.
• Kabel serat optik dipasang mulai dari lokasi penyedia jasa layanan hingga fasilitas yang dipasang di dekat rumah, selanjutnya dari fasilitas tersebut hingga ke dalam rumah menggunakan kabel koaksial.
• Kabel serat optik mampu menyediakan bandwidth besar untuk banyak user pada linngkungan tertentu.
• Kabel serat optik membentuk “jalur trunk” yang membentang dari lokasi provider ke lingkungan perumahan / kawasan tempat tinggal. neighbourhoods.
• Kabel koaksial dinamakan "feeder circuit."
• Upgrade sebuah sistim menjadi sistim HFC memerlukan penggantian jalur trunk koaksial menjadi jalur trunk serat optik.
• Diperlukan sebuah perangkat tambahan di sekitar lingkungan untuk menghubungkan kabel koaksialdan kabel serat optik.

• Asal mula pemakaian HFC:
▫ Pada akhir 1980, operator televisi kabel di USA mencapai titik kritis dimana permintaan bandwidth yang sangat tinggi menekan kualitas sinyal dan kinerja sistim.
▫ Kondisi ini memaksa para operator mencari pemecahan untuk memperbaiki kualitas sinyal maupun kinerja tanpa namun dengan memiliki bandwidth layanan yang tinggi pula.
▫ Solusinya adalah membangun jaringan HFC.

• Head-End: Tempat dimana CMTS [Cable Modem Termination System] berada. Pada tempat ini sinyal RF di "downstream" kan ke node serat optik (fiber node).
• Fiber node:mengkonversikan sinyal cahaya dari jaringan serat optik kembali ke bentuk sinyal RF di arah maju, dan mengkonversikan sinyal RF ke bentuk sinyal cahaya ke arah sebaliknya.

• Fiber Node: memiliki broadband optical receiver, berfungsi mengkonversikan sinyal termodulasi cahaya yang di-downstream kan oleh head end ke sinyal listrik untuk dikirim ke rumah-rumah.
• Fiber node juga memiliki jalur komunikasi reverse (balik) dari rumah ke head end.
• Sebuah node dibentuk dari optical coupler dan optical receiver

• Fitur yang dimiliki HFC:
Reuse TV kabel koaksial.
500 to 1200 rumah per HFC link.
45 Mbps downstream, 1.5 Mbps upstream.
MAC protocol diperlukan untuk sharing bandwidth upstream.
Beberapa rumah men-share TV kabel.
Kualitas gambar lebih baik
Bandwidth besar dengan investasi rendah.
Menaikkan kinerja.

Apakah FTTx ?
• FTTH: fiber to the home
• FTTP: fiber to the premises
• FTTC: fiber to the curb
• FTTN: Fiber to the node
• FTTx mencakup ke 4 teknologi di atas

• Apakah FTTC?
▫ Jaringan Fiber to the Curb (FTTC) : Jaringan dimana serat optik digunakan hanya di bagian tertentu saja, namun tidak dari dari OLT ke end-user.
▫ Konversi optikal ke elektrikal (O/E) berada di suatu tempat dekat dengan end-user.
▫ Segmen terminal jaringan dari FTTC umumnya adalah twisted pair atau kabel koaksial.
▫ Penerima optik pada jaringan FTTC umumnya melayani beberapa pelanggan.

Fiber to the Home (FTTH)
• Fiber-to-the-home (FTTH) adalah instalasi kabel serat optik sepenuhnya, dari kantor penyedia jasa langsung ke rumah pelanggan.
• Disebut juga sebagai teknologi FTTB (Fiber to the Building).
• Splitter optik untuk memultiplex sinyal optik berada di dekat user dengan rasio 1:16, artinya sebuah splitter dapat digunakan untuk 16 rumah secara bersamaan.
• ONU berada di terminal jaringan, sebuah ONU bisa digunakan untuk beberapa user.

• Fitur FTTH:
1. Broadband Internet/data access, dengan kecepatan di atas 10 Mbps ke pelanggan, bahkan bisa sampai 100 MBps s/d 1 Gbps.
2. Menyediakan layanan video dengan program digital atau analog, fitur interaktif, Video on Demand, Payper View, HD-TV (High Definition TV).
3. Menyediakan layanan telephony, plain old telephone service (POTS) sebaik layanan Next Generation, seperti VoIP.
4. Menyediakan layanan Virtual Private Network (VPN) yang aman dan handal.

• Ada 3 jenis topologi jaringan FTTH:

Jaringan Point-to-Point (P2P): jaringan FTTH yang paling ringkas, dimana sinyal ditrasmisikan dari CO ke setiap user dengan satu kabel serat optik berdsaarkan IEEE 802.3ah. Kabel optik tunggal digunakan untuk pengir iman sinyal dari CO ke LO dan sebaliknya. Di Local Exchange (LO) informasi didistribusikan ke masing-masing end-user.
Jaringan serat optik aktif (active optical network, AON):
jaringan Point to Multi Point(P2MP), penggunaan teknologi ini terbatas karena biayanya sangat tinggi. Peralatan-peralatan aktif yang
digunakan dalam jaringan AON termasuk optical switch, memerlukan suplai tenaga listrik.
Jaringan serat optik pasif (passive optical network, PON):sama dengan AON menggunakan P2MP, namun komponen aktif digantikan oleh filter optik pasif (passive optical splitter). Jika dibandingkan dengan jaringan jenis AON, pemasangan jaringan jenis PON adalah lebih mudah, tidak menggunakan komponen elektronik aktif sehingga mengurangi biaya pemeliharaan peralatan.

E.Hasil yang di dapatkan
Dapat sedikit mengenal tentang fiber optik.

F.Temuan permasalahan
Tidak ada temuan permasalahan.

G.Kesimpulan yang di dapatkan

Seiring perkemabangan teknologi informasi akses internet sudah begitu banyak media transiminya.

Cukup sampai disini pembahasannya sampai berjumpa kembali.
Wassalamu'alaikum wr. wb.

I.Referensi
https://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik
Ebook Fiber Optik

Comments

Popular posts from this blog

Desktop Environment

Menginstall VMWare untuk Virtualisasi

Sinkronisasi Waktu Di Mikrotik