Jenis-jenis topologi pada jaringan
A.Pendahuluan
Assalamu'alaikum wr.
wb.
Pada kesempatan kali
ini saya akan membahas tentang topologi jaringan.
Pengertian
Topologi Jaringan
Sebuah LAN dapat diimplementasikan dengan berbagai macam topologi.
Topologi yang di maksud di sini merupakan struktur jaringan fisik
yang digunakan untuk mengimplementasikan LAN tersebut. Topologi dasar
yang bisa digunakan dalam jaringan komputer adalah:
Topologi Bus
Topologi bus
diimplemenasikan dengan menggunakan media fisik berupa kabel
koaksial. Topologi ini umumnya digunakan untuk jaringan komputer yang
terhubung secara sederhana sehingga komputer-komputer yang terlibat
di dalamnya bisa berkomunikasi satu sama lainnya. Realisasi dari
topologi bus ini adalah adanya sebuah jalur utama yang menjadi
penghubung antar komputer. Sebelum mengirim data, NIC (Network
Interface Card) komputer pengirim akan melihat dahulu apakah
jalur transmisi sedang sibuk atau tidak. Apabila jalur sedang sibuk
(sedang digunakan oleh komputer lainnya), maka ia akan menunggu
selama beberapa waktu yang acak sebelum mencoba mengirimkan data
kembali. Data akan dikirimkan begitu ada indikasi bahwa jalur
transmisi sedang digunakan. Hal ini digunakan untuk menghindari
terjadinya bentrokan atau tabrakan (coliision) pada transmisi
data.
Keuntungan
-
Mudah atau sederhana untuk menambahkan komputer ke jaringan ini, hanya perlu memasang konektor baru.
-
Tidak perlu banyak menggunakan kabel dibandingkan dengan topologi Star.
Kekurangan
-
Seluruh jaringan akan mati jika ada kerusakan pada kabel utama.
-
Sangat sulit mengidentifikasi permasalahan jika jaringan sedang jatuh/mati.
-
Sangat tidak disarankan dipakai sebagai salah satu solusi pada penggunaan jaringan di gedung besar.
Topologi Ring
Bentuk ini merupakan
bus jaringan yang ujung-ujungnya dipertemukan kembali sehingga
membentuk suatu lingkaran, setiap informasi yang diperoleh diperiksa
alamatnya oleh terminal yang dilewati. Jika bukan untuknya, maka
informasi akan dilewatkan sampai menemukan alamat yang benar. Pada
topologi Ring, salah satu komputer pada jaringan ini berfungsi
sebagai penghasil token .
Kelebihan
pada kemudahan dalam
proses pemasangan dan instalasi, penggunaan jumlah kabel lan
yang sedikit sehingga akan menghemat biaya.
Kekurangan
Kekurangan paling
fatal dari topologi ini adalah, jika salah satu komputer ataupun
kabel nya bermasalah, maka pengiriman data akan terganggu bahkan
error
Topogi Start
Topologi ini
didesain di mana setiap node (file server, workstation
dan perangkat lainnya) terkoneksi ke jaringan melewati sebuah hub
atau konsentaror. Data yang terkirim ke jaringan akan melewati
hub/konsentrator sebelum melanjutkan ke tempat tujuannya. Hub
ataupun konsentrator akan mengatur dan mengendalikan keseluruhan
fungsi jaringan. dia juga bertindak sebagai repeater/penguat
aliran data. Konfigurasi pada jaringan model ini menggunakan kabel
twisted pair, dan dapet digunakan bersama kabel koaksial atau
kabel fiber optic.
Kelebihan
- Mudah di pasang dan mudah dalam pengkabelan.
- Tidak mengakibatkan gangguan pada jaringan ketika akan memasang atau memindahkan perangkat jaringan lainnya.
- Mudah untuk mendeteksi kesalahan dan memindahkan perangkat-perangkat lainnya.
Kekurangan
- Membutuhkan lebih banyak kabel daripada topologi jaringan bus.
- Membutuhkan hub atau konsentrator, dan bilamana hub atau konsentrator tersebut jatuh atau rusak node-node yang terkoneksi tidak terdeteksi.
- Lebih mahal daripada topologi jaringan Bus (linear), karena biaya untuk pengadaan hub dan konsentrator
Topologi Tree
Topologi tree merupakan perpaduan antara topologi Bus dan
Star, yang terdiri dari kelompok-kelompok dari workstation
konfigurasi bintang yang terkoneksi ke kabel utama yang menggunakan
topologi Bus. Topologi ini memungkinkan untuk pengembangan jaringan
yang telah ada, dan memungkinkan mengonfigurasi jaringan sesuai
dengan kebutuhannya.Kelebihan
- Instalasi jaringan dari titik ketitik pada masing-masing segmen
- Didukung oleh banyak perangkat keras dan perangkat lunak
- Keseluruhan panjang kabel pada tiap-tiap segmen dibatasi oleh tipe kabel yang digunakan.
- Jika jaringan utama/backbone rusak, keseluruhan segmen ikut jatuh juga.
- Sangat sulit untuk dikonfigurasi dan juga untuk pengkabelannya dibandingkan topologi jaringan model lain.
Latar belakang
Share tentang
berbagai macam Topologi pada Jaringan.
Maksud dan tujuan
- Pembaca paham tentang apa itu topolgi?
- Pembaca akan lebih tahu berbagai macam Topologi pada sebuah jaringan
Hasil yang di
harapkan
Paham tentang
berbagai jenis topologi pada jaringan.
Mampu membedakan
beberapa Topologi jaringan.
B.Hasil yang di
dapatkan
Tahu berbagai jenis
topologi pada sebuah jaringan
C.Kesimpulan yang
didapatkan
Setiap topologi
memiliki sebuah kelebihan dan kekurangan masing-masing
Cukup sampai
disini,sekian dari saya.
Wassalamu'alaikum
wr. wb.
D.Referensi
Comments
Post a Comment